020/REK/IV.4/MTs/D/2003
Nomor
Surat Kode
Khusus Eselon Cabang Nama Lembaga Pokok Masalah Th Pembuatan
Contoh
: 001/421.2-Skep/SD/IX/2013
NOMOR
DAN KODE SURAT
1. Penomoran ditulis pada satu baris yang memuat: nomor surat, kode surat,
kode instansi, kode bulan dan kode tahun kalender.
2. Nomor surat menggunakan tiga digit, mulai dari nomor urut 001, masa berlaku
nomor surat adalah satu periode. Dihitung mulai dari masa bakti kepengurusan
organisasi/instansi masing-masing.
3. Kode surat dapat berupa singkatan dari kode acara yang akan dilaksanakan
atau kode surat yang sesungguhnya.
.
KODE SURAT
1. Kode surat terdiri dari :
a.
|
Surat Keputusan
|
= SKep
|
b.
|
Surat Keterangan
|
= SKet
|
c.
|
Surat Edaran
|
= SEd
|
d.
|
Surat Tugas
|
= ST
|
e.
|
Surat Kuasa
|
= SK
|
f.
|
Surat Peringatan
|
= SP
|
g.
|
Surat Ijin Kegiatan
|
= SIK
|
h.
|
Surat Perjanjian
|
= SPn
|
i.
|
Surat Undangan
|
= Und
|
j.
|
Memorandum
|
= Mem
|
k.
|
Nota Dinas
|
= Nd
|
l.
|
Pengumuman
|
= Peng
|
m.
|
Surat Ketetapan
|
= STap
|
n.
|
Surat Perintah
|
= SPer
|
o.
|
Surat Lain – lain
|
= L
|
2. Kode surat yang merupakan contoh sebagai
singkatan dari acara yang akan dilaksanakan
a.
|
Konferensi Zona
|
= KZ
|
b.
|
Seminar Umum
|
= SU
|
c.
|
Seminar Teknologi
|
= ST
|
3. Kode Bulan ditulis dengan menggunakan
hurup Romawi dari bulan Januari sampai dengan Desember yaitu dengan kode I –
XII
4. Tahun Kalender ditulis lengkap dan tidak
boleh di singkat
PENANDATANGANAN SURAT DAN STEMPEL SURAT
1.
Surat-surat penting yang menyangkut organiasasi/instansi seperti:
Pembentukan kepanitiaan,
laporan kegiatan, permohonan izin, dan surat-surat harus di tanda tangani
oleh Pimpinan yang berwenang.
Dalam hal Pimpinan
berhalangan, penanda tanganan dapat dilakukan oleh struktur yang ada di
bawahnya tetapi sudah ada dibawah persetujuan dari pimpinan terlebih dahulu,
dengan penambahan simbol Atas Nama di atas tanda tangan.
Surat-surat yang
ditandatangani ditempatkan di sudut kanan bawah setelah kata penutup surat.
§
Surat-surat organisasi yang sudah
ditandatangani baru dianggap sah apabila dibubuhi stempel surat.
§
Stempel surat adalah stempel resmi
instansi/organisasi yang bentuk serta susunan telah ditentukan.
§
Surat-surat yang hanya ditandatangani oleh
Pimpinan dibubuhkan stempel dengan posisi disebelah kiri tanda tangan dan harus
mengenai tanda tangan tersebut, tetapi tidak boleh menutupinya.
AGENDA SURAT DAN ARSIP SURAT
Semua surat masuk atau
surat keluar, harus dicatat di buku agenda.
Buku agenda surat
setidak–tidaknya berisi kolom catatan : nomor urut, tanggal surat, kode surat,
alamat dan tujuan serta perihal surat.
1. Klasifikasi surat dilihat
dari sifatnya, terdiri dari :
§
Sangat rahasia : artinya surat
yang hanya boleh diketahui oleh pihak yang berkepentingan dan jika
di ketahui oleh pihak lain akan mengancam suatu instansi/organisasi.
§
Rahasia/terbatas : artinya
surat yang hanya boleh diketahui oleh pihak
yang berkepentingan dan jika di ketahui oleh pihak lain tidak akan
mengancam suatu instansi/organisasi.
§
Biasa :
artinya surat yang boleh diketahui oleh
pihak yang tidak berkepentingan dan tidak mengancam
kelembagaan.
2. Klasifikasi surat dilihat
dari pengirimannya, terdiri dari :
§
Kilat, artinya surat tersebut
dikirim seketika setelah surat selesai dibuat dan harus sampai dialamat hari
itu juga.
§
Segera, artinya surat tersebut
harus dikirim menurut urutan diterima sekretariat dan dikirim menurut jadwal
kurir.
§
Kilat/Pos, artinya surat
tersebut harus dikirim per pos dengan perangko kilat.
§
Kilat Khusus/Pos, artinya surat
tersebut harus dikirim per pos dengan perangko kilat khusus.
Tanda klasifikasi surat harus dicantumkan dengan membutuhkan stempel sangat
rahasia atau
rahasia dan seterusnya pada amplop, dan lembar surat pada surat pengantarnya.
rahasia dan seterusnya pada amplop, dan lembar surat pada surat pengantarnya.
Kode surat merupakan
alat untuk mengenali masalah yang dikandung dalam arsip, dan disamping itu juga
sebagai alat penentu, dimana letak arsip itu dalam urutan hubungan masalahnya
pada susunan seluruh arsip dalam simpanan.
Kode ini juga
menunjukkan adanya urutan sistimatis dari masalah-masalah arsip dan kartu
kendali dalam file.
Di bawah merupakan
contoh beberapa kode surat, dikarenakan penomoran surat dimulai dari 000 s/d
900 maka penulis di sini mengkhususkan kode nomor surat untuk wilayah instansi
Pendidikan.
000
|
UMUM
|
001
|
Lambang
|
002
|
Tanda Kehormatan/Penghargaan
untuk pegawailihat 861.1
|
003
|
Hari Raya/Besar
|
004
|
Ucapan
|
005
|
Undangan
|
020
|
PERALATAN
|
040
|
PERPUSTAKAAN Dokumentasi /
Kearsipan / Sandi
|
042
|
Dokumentasi
|
045
|
Kearsipan
|
060
|
ORGANISASI / KETATALAKSANAAN
|
090
|
PERJALANAN DINAS
|
230
|
ORGANISASI PROFESI DAN FUNGSIONAL
|
232
|
Persatuan Guru Republik Indonesia
|
236
|
Korps Pegawai Republik Indonesia
|
239
|
Organisasi Profesi Dan Fungsional
Lainnya
|
240
|
ORGANISASI PEMUDA
|
410
|
PEMBANGUNAN DESA
|
411
|
Pembinaan Usaha Gotong Royong
|
.14
|
Pungutan
|
.2
|
Lembaga Sosial Desa (LSD)
|
.32
|
Kuliah Kerja Nyata (KKN)
|
.33
|
Pusat Latihan
|
.34
|
Kursus-Kursus
|
.35
|
Kurikulum / Sylabus
|
.36
|
Ketrampilan
|
.37
|
Pramuka
|
.4
|
Pembinaan Kesejahteraan Keluarga
(PKK)
|
.25
|
Petunjuk / Pembinaan Pelaksanaan
|
.3
|
Koperasi Desa
|
.32
|
Koperasi Usaha Desa
|
420
|
PENDIDIKAN
|
.1
|
Pendidikan Khusus Klasifikasi
disini Pendidikan Putra/I Irja
|
421
|
Sekolah
|
.1
|
Pra Sekolah
|
.2
|
Sekolah Dasar
|
.3
|
Sekolah Menengah
|
.4
|
Sekolah Tinggi
|
.5
|
Sekolah Kejuruan
|
.6
|
Kegiatan Sekolah, Dies Natalis
Lustrum
|
.7
|
Kegiatan Pelajar
|
.71
|
Reuni Darmawisata
|
.72
|
Pelajar Teladan
|
.73
|
Resimen Mahasiswa
|
.8
|
Sekolah Pendidikan Luar Biasa
|
.9
|
PLS / Pemberantasan Buta Huruf
|
422
|
Administrasi Sekolah
|
.1
|
Persyaratan Masuk Sekolah,
Testing, Ujian,Pendaftaran, Mapras, peloncoan
|
.2
|
Tahun Pelajaran
|
.3
|
Hari Libur
|
.4
|
Uang Sekolah, Klasifikasi Disini
SPP
|
.5
|
Beasiswa
|
423
|
Metode Belajar
|
.1
|
Kuliah
|
.2
|
Ceramah, Simposium
|
.3
|
Diskusi
|
.4
|
Kuliah Lapangan, Widyawisata,
KKN, Studi Tur
|
.5
|
Kurikulum
|
.6
|
Karya Tulis
|
.7
|
Ujian
|
424
|
Tenaga Pengajar, Guru, Dosen,
Dekan, Rektor
|
Klasifikasi Disini: Guru Teladan
|
|
425
|
Sarana Pendidikan
|
.1
|
Gedung
|
.11
|
Gedung Sekolah
|
.12
|
Kampus
|
.13
|
Pusat Kegiatan Mahasiswa
|
.2
|
Buku
|
.3
|
Perlengkapan Sekolah
|
426
|
Keolahragaan
|
.1
|
Cabang Olah Raga
|
.2
|
Sarana
|
.21
|
Gedung Olah Raga
|
.22
|
Stadion
|
.23
|
Lapangan
|
.24
|
Kolam renang
|
.3
|
Pesta Olah Raga, Klasifikasi nya:
PON, Porsade, Olimpiade,
|
.4
|
KONI
|
427
|
Kepramukaan Meliputi: Organisasi
dan Kegiatan Remaja
|
Klasifikasi Disini: Gelanggang
Remaja
|
|
428
|
Kepramukaan
|
429
|
Pendidikan Kedinasan Untuk
Depdagri, Lihat 890
|
430
|
KEBUDAYAAN
|
431
|
Kesenian
|
.1
|
Cabang Kesenian
|
.2
|
Sarana
|
.21
|
Gedung Kesenian
|
432
|
Kepurbakalaan
|
433
|
Sejarah
|
434
|
Bahasa
|
435
|
Usaha Pertunjukan, Hiburan,
Kesenangan
|
440
|
KESEHATAN
|
441
|
Pembinaan Kesehatan
|
442
|
Obat-obatan
|
443
|
Penyakit Menular
|
444
|
Gizi
|
445
|
Rumah Sakit, Balai Kesehatan,
PUSKESMAS,PUSKESMAS Keliling, Poliklinik
|
446
|
Tenaga Medis
|
448
|
Pengobatan Tadisional
|
450
|
AGAMA
|
451
|
Islam
|
.1
|
Peribadatan
|
.11
|
Sholat
|
.12
|
Zakat Fitrah
|
.13
|
Puasa
|
.14
|
MTQ
|
.2
|
Rumah Ibadah
|
.3
|
Tokoh Agama
|
.4
|
Pendidikan
|
.41
|
Tinggi
|
42
|
Menengah
|
.43
|
Dasar
|
.44
|
Pondok Pesantren
|
.45
|
Gedung Sekolah
|
.46
|
Tenaga Pengajar
|
.47
|
Buku
|
.48
|
Dakwah
|
.49
|
Organisasi / Lembaga Pendidikan
|
.5
|
Harta Agama Wakaf, Baitulmal, dsb
|
.6
|
Peradilan
|
.7
|
Organisasi Keagamaan Bukan
Politik Majelis Ulama
|
.8
|
Mazhab
|
456
|
Urusan Haji
|
.1
|
ONH
|
.2
|
Manasik
|
860
|
PENILAIAN
|
861
|
Penghargaan
|
.1
|
Bintang/Satyalencana
|
.2
|
Kenaikan Pangkat Anumerta
|
.3
|
Kenaikan Gaji Istimewa
|
.4
|
Hadiah Berupa Uang
|
.5
|
Pegawai Teladan
|
Kode Surat dan Arsif Kedinasan
LAMPIRAN
KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK
INDONESIA
NOMOR :
78 TAHUN 2012
TENTANG : TATA KEARSIPAN DI
LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH.
.
Catatan :
di bawah ini adalah ringkasan TATA
KEARSIPAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH yang
digunakan untuk kepentingan wilayah sendiri, Penulis menampilkan kode surat
menyurat dan kearsifan ini di khususkan seputar wilayah instansi Pendidikan.
1. Pengurusan Surat
Pengurusan naskah dinas masuk
Pengurusan naskah dinas masuk meliputi kegiatan yang
dilaksanakan oleh unit kearsipan dan tata usaha pengolah. Pada unit kearsipan
dilaksanakan melalui kegiatan penerimaan, pengarahan, pencatatan, pengendalian
dan penyimpanan.
a) cara penyimpanan arsip
aktif dilakukan menurut urutan kode klasifikasi.
b) penyimpanan arsip in aktif
dipusatkan pada unit kearsipan.
cara penemuan kembali arsip dapat dilakukan indeks, kode
klasifikasi, nomor urut, asal surat, tanggal dan nomor surat.
2. Sarana Pengurusan
Surat
3. Pemberkasan Surat
Berdasarkan Kode Klasifikasi
- Klasifikasi
kearsipan Kementerian Dalam Negeri dan perintah daerah merupakan
klasifikasi yang disusun berdasarkan masalah, mencerminkan fungsi dan
kegiatan pelaksanaan tugas dari semua satuan organisasi dalam lingkungan
Kementerian Dalam Negeri, dan pemerintah daerah yaitu menyelenggarakan
sebagian tugas umum pemerintahan dan pembangunan dibidang pemerintahan
umum dan otonomi daerah, ideologi, politik, pembangunan desa dan agraria,
diberi kode angka arab, diperinci secara DECIMAL,
dengan mempergunakan TIGA
ANGKA DASAR, dilengkapi dengan kode pembantu, kode wilayah dan
singkatan nama komponen.
- Pola klasifikasi
disusun secara berjenjang dengan mempergunakan prinsip perkembangan dari
umum kepada khusus dalam hubungan masalah, didahului oleh 3 perincian
dasar, masing-masing perincian pertama, perincian kedua dan perincian
ketiga sebagai pola dasar yang berfungsi sebagai jembatan penolong dalam
menemukan kode masalah yang tercantum dalam pola klasifikasi.
- Sesuai dengan
sifat desimal arsip dikelompokkan dalam 10 pokok masalah, diberi kode 000
s/d 900. Dari 10 pokok masalah ini terlebih dahulu dibedakan antara tugas
subtantif (pokok) dan tugas fasilitatif (penunjang). Angka 100 s/d 600
merupakan kode tugas-tugas substantif, sedangkan angka 000, 700, 800, dan
900 merupakan kode tugas-tugas fasilitatif. Kode 000 menampung
masalah-masalah fasilitatif diluar masalah pengawasan, kepegawaian dan
keuangan. masalah-masalah yang berkaitan dengan kerumah tanggan, seperti
protokol urusan dalam dan masalah-masalah yang tidak dapat dimasukkan
dalam kelompok lainnya, seperti perjalanan dinas, peralatan, lambang
negara atau daerah, tanda-tanda kehormatan dan sebagainya.
Dengan demikian maka sepuluh pokok masalah tersebut telah
menampung seluruh kegiatan pelaksanaan tugas Kementerian Dalam Negeri termasuk
instansi-instansi dalam lingkungannya.
Sepuluh masalah tersebut adalah
sebagai berikut :
000 Umum
100 Pemerintahan
200 Politik
300 Keamanan dan Ketertiban
400 Kesejahteraan
500 Perekonomian
600 Pekerjaan Umum dan Ketenagaan
700 Pengawasan
800 Kepegawaian
900 Keuangan
.
Kode alat untuk mengenali masalah yang dikandung dalam arsip,
dan disamping itu juga sebagai alat penentu, dimana letak arsip itu dalam
urutan hubungan masalahnya pada susunan seluruh arsip dalam simpanan. Kode ini
juga menunjukkan adanya urutan sistimatis dari masalah-masalah arsip dan kartu
kendali dalam file.
Kode pembantu dimaksud tersebut adalah :
- 01 Perencanaan
- 02 Penelitian
- 03 Pendidikan
- 04 Laporan
- 05 Panitia
- 06 Seminar, Lokakarya, Workshop
- 07 Statistik
- 08 Peraturan perundang-undangan
- 09 Tidak dipakai
Kode wilayah kode untuk menunjukan pembagian wilayah.
Dengan memperhatikan prinsip, kode wilayah dimaksud disusun sebagai berikut :
Kode wilayah bagi Provinsi dapat membentuk kode wilayah
sendiri untuk Kabupaten/Kota di wilayahnya, sedangkan bagi Kabupaten/Kota dapat
membentuk kode wilayah tersendiri untuk Kecamatan diwilayahnya.
Untuk mengetahui komponen yang menangani masalah
diperlukan singkatan nama komponen sebagai berikut :
Untuk mengetahui Satuan Kerja Perangkat Daerah yang
menangani masalah, diperlukan singkatan nama Satuan Kerja Perangkat Daerah
dapat diatur sendiri sesuai dengan ketentuan yang berlaku
POLA KLASIFIKASI
000
|
UMUM
|
001
|
Lambang
|
.1
|
Garuda
|
.2
|
Bendera Kebangsaan
|
.3
|
Lagu Kebangsaan
|
.4
|
Daerah
|
.31
|
Provinsi
|
.32
|
Kabupaten/Kota
|
002
|
Tanda Kehormatan/Penghargaan untuk pegawai lihat
861.1
|
003
|
Hari Raya/Besar
|
.1
|
Nasional 17 Agustus, Hari Pahlawan, dan sebagainya
|
.2
|
Hari Raya Keagamaan
|
.3
|
Hari Ulang Tahun
|
.4
|
Hari-hari Besar Internasional
|
004
|
Ucapan
|
005
|
Undangan
|
006
|
Tanda Jabatan
|
.1
|
Pamong Praja
|
.2
|
Tanda Pengenal
|
.3
|
Pejabat lainnya
|
010
|
URUSAN DALAM
|
011
|
Gedung Kantor/Termasuk Instalasi Prasarana Fisik
Pamong /Kantor Dinas
|
012
|
Rumah Dinas
|
015
|
Penerangan Listrik/Jasa Listrik
|
016
|
Telepon/Faximile/Internet
|
017
|
Keamanan/Ketertiban Kantor
|
018
|
Kebersihan Kantor
|
019
|
Protokol
|
020
|
PERALATAN
|
021
|
Alat Tulis
|
022
|
Mesin Kantor
|
023
|
Perabot Kantor
|
024
|
Alat Angkutan
|
025
|
Pakaian Dinas
|
028
|
Inventaris
|
030
|
KEKAYAAN DAERAH
|
031
|
Sumber Daya Alam
|
032
|
Asset Daerah
|
040
|
PERPUSTAKAAN DOKUMENTASI / KEARSIPAN / SANDI
|
041
|
Perpustakaan
|
.1
|
Umum
|
.2
|
Khusus
|
.3
|
Perguruan Tinggi
|
.4
|
Sekolah
|
.5
|
Keliling
|
042
|
Dokumentasi
|
045
|
Kearsipan
|
046
|
Sandi
|
047
|
Website
|
048
|
Pengelolaan Data
|
049
|
Jaringan Komunikasi Data
|
050
|
PERENCANAAN
|
051
|
Proyek Bidang Pemerintahan, Klasifikasikan Disini :
Proyek Prasaran Fisik Pemerintahan
|
057
|
Bidang Pengawasan
|
058
|
Bidang Kepegawaian
|
059
|
Bidang Keuangan
|
060
|
ORGANISASI / KETATALAKSANAAN
|
.1
|
Program Kerja
|
061
|
Organisasi Instansi Pemerintah (struktur
organisasi)
|
062
|
Organisasi Badan Non Pemerintah
|
065
|
Ketatalaksanaan / Tata Naskah / Sistem
|
066
|
Stempel Dinas
|
067
|
Pelayanan Umum / Pelayanan Publik / Analisis
|
068
|
Komputerisasi / Siskomdagri
|
069
|
Standar Pelayanan Minimal
|
070
|
PENELITIAN
|
077
|
Provinsi
|
078
|
Kabupaten/Kota
|
079
|
Kecamatan /Desa
|
080
|
KONFERENSI / RAPAT / SEMINAR
|
081
|
Gubernur
|
082
|
Bupati / Walikota
|
083
|
Komponen, Eselon Lainnya
|
084
|
Instansi Lainnya
|
090
|
PERJALANAN DINAS
|
094
|
Perjalanan Pegawai Termasuk Pemanggilan Pegawai
|
100
|
PEMERINTAHAN
|
101
|
Meliputi: Tata Praja, Legislatif, Yudikatif,
Hubungan luar negeri
|
102
|
GDN
|
110
|
PEMERINTAHAN PUSAT
|
111
|
Presiden
|
112
|
Wakil Presiden
|
113
|
Susunan Kabinet
|
114
|
Kementerian Dalam Negeri
|
120
|
PEMERINTAH PROVINSI
|
.042
|
Monografi tambahkan kode wilayah
|
.1
|
Koordinasi
|
125
|
Pembentukan Pemekaran Wilayah
|
126
|
Pembagian Wilayah
|
127
|
Penyerahan Urusan
|
130
|
PEMERINTAH KABUPATEN / KOTA
|
134
|
Forum Koordinasi Pemerintah Di Daerah
|
.1
|
Muspida
|
.2
|
Forum PAN (Panitian Anggaran Nasional)
|
.3
|
Forum Koordinasi Lainnya
|
.4
|
Kerjasama antar Kabupaten/Kota
|
135
|
Pembentukan / Pemekaran Wilayah
|
136
|
Pembagian Wilayah
|
137
|
Penyerahan Urusan
|
138
|
Pemerintah Wilayah Kecamatan
|
140
|
PEMERINTAHAN DESA / KELURAHAN
|
141
|
Pamong Desa, Meliputi: Pencalonan, Pemilihan,
Meninggal, Pengangkatan, Pemberhenian.
|
142
|
Penghasilan Pamong Desa
|
143
|
Kekayaan Desa
|
144
|
Dewan Tingkat Desa, Dewan Marga, Rembug Desa
|
145
|
Administrasi Desa
|
146
|
Kewilayahan
|
.1
|
Pembentukan Desa/Kelurahan
|
.2
|
Pemekaran Desa/Kelurahan
|
.3
|
Perubahan Batas Wilayah / Perluasan Desa /
Kelurahan
|
.4
|
Perubahan Nama Desa / Kelurahan
|
.5
|
Kerjasama Antar Desa / Kelurahan
|
147
|
Lembaga-lembaga Tingkat Desa
|
148
|
Perangkat Kelurahan
|
.1
|
Kepala Kelurahan
|
.2
|
Sekretaris Kelurahan
|
.3
|
Staf Kelurahan
|
149
|
Dewan Kelurahan
|
.1
|
Rukun Tetangga
|
.2
|
Rukun Warga
|
.3
|
Rukun Kampung
|
150
|
LEGISLATIF MPR / DPR / DPD
|
160
|
DPRD PROVINSI TAMBAHKAN KODE WILAYAH
|
170
|
DPRD KABUPATEN TAMBAHKAN KODE WILAYAH
|
180
|
HUKUM
|
.1
|
Kontitusi
|
.11
|
Dasar Hukum
|
.12
|
Undang-Undang Dasar
|
.2
|
GBHN
|
.3
|
Amnesti, Abolisi dan Grasi
|
190
|
HUBUNGAN LUAR NEGERI
|
200
|
POLITIK
|
210
|
KEPARTAIAN
|
220
|
ORGANISASI KEMASYARAKATAN
|
230
|
ORGANISASI PROFESI DAN FUNGSIONAL
|
231
|
Ikatan Dokter Indonesia
|
232
|
Persatuan Guru Republik Indonesia
|
233
|
PERSATUAN SARJANA HUKUM INDONESIA
|
234
|
Persatuan Advokat Indonesia
|
235
|
Lembaga Bantuan Hukum Indonesia
|
236
|
Korps Pegawai Republik Indonesia
|
237
|
Persatuan Wartawan Indonesia
|
238
|
Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia
|
239
|
Organisasi Profesi Dan Fungsional Lainnya
|
240
|
ORGANISASI PEMUDA
|
241
|
Komite Nasional Pemuda Indonesia
|
242
|
Organisasi Mahasiswa
|
243
|
Organisasi Pelajar
|
250
|
ORGANISASI BURUH, TANI, NELAYAN DAN ANGKUTAN
|
260
|
ORGANISASI WANITA
|
261
|
Dharma Wanita
|
262
|
Persatuan Wanita Indonesia
|
263
|
Pemberdayaan Perempuan (wanita)
|
264
|
Kongres Wanita
|
270
|
PEMILIHAN UMUM
|
300
|
KEAMANAN / KETERTIBAN
|
310
|
PERTAHANAN
|
320
|
KEMILITERAN
|
330
|
KEAMANAN
|
340
|
PERTAHANAN SIPIL
|
350
|
KEJAHATAN
|
360
|
BENCANA
|
361
|
Gunung Berapi / Gempa
|
362
|
Banjir / Tanah Longsor
|
363
|
Angin Topan
|
364
|
Kebakaran
|
.1
|
Pemadam Kebakaran
|
365
|
Kekeringan
|
366
|
Tsunami
|
370
|
KECELAKAAN / SAR
|
400
|
KESEJAHTERAAN RAKYAT
|
401
|
Keluarga Miskin
|
402
|
PNPM Mandiri Pedesaan
|
410
|
PEMBANGUNAN DESA
|
411
|
Pembinaan Usaha Gotong Royong
|
.14
|
Pungutan
|
.2
|
Lembaga Sosial Desa (LSD)
|
.32
|
Kuliah Kerja Nyata (KKN)
|
.33
|
Pusat Latihan
|
.34
|
Kursus-Kursus
|
.35
|
Kurikulum / Sylabus
|
.36
|
Ketrampilan
|
.37
|
Pramuka
|
.4
|
Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
|
.25
|
Petunjuk / Pembinaan Pelaksanaan
|
.3
|
Koperasi Desa
|
.32
|
Koperasi Usaha Desa
|
420
|
PENDIDIKAN
|
.1
|
Pendidikan Khusus Klasifikasi Disini Pendidikan
Putra/I Irja
|
421
|
Sekolah
|
.1
|
Pra Sekolah
|
.2
|
Sekolah Dasar
|
.3
|
Sekolah Menengah
|
.4
|
Sekolah Tinggi
|
.5
|
Sekolah Kejuruan
|
.6
|
Kegiatan Sekolah, Dies Natalis Lustrum
|
.7
|
Kegiatan Pelajar
|
.71
|
Reuni Darmawisata
|
.72
|
Pelajar Teladan
|
.73
|
Resimen Mahasiswa
|
.8
|
Sekolah Pendidikan Luar Biasa
|
.9
|
Pendidikan Luar Sekolah / Pemberantasan Buta Huruf
|
422
|
Administrasi Sekolah
|
.1
|
Persyaratan Masuk Sekolah, Testing, Ujian,
Pendaftaran, Mapras, Perpeloncoan
|
.2
|
Tahun Pelajaran
|
.3
|
Hari Libur
|
.4
|
Uang Sekolah, Klasifikasi Disini SPP
|
.5
|
Beasiswa
|
423
|
Metode Belajar
|
.1
|
Kuliah
|
.2
|
Ceramah, Simposium
|
.3
|
Diskusi
|
.4
|
Kuliah Lapangan, Widyawisata, KKN, Studi Tur
|
.5
|
Kurikulum
|
.6
|
Karya Tulis
|
.7
|
Ujian
|
424
|
Tenaga Pengajar, Guru, Dosen, Dekan, Rektor
|
Klasifikasi Disini: Guru Teladan
|
|
425
|
Sarana Pendidikan
|
.1
|
Gedung
|
.11
|
Gedung Sekolah
|
.12
|
Kampus
|
.13
|
Pusat Kegiatan Mahasiswa
|
.2
|
Buku
|
.3
|
Perlengkapan Sekolah
|
426
|
Keolahragaan
|
.1
|
Cabang Olah Raga
|
.2
|
Sarana
|
.21
|
Gedung Olah Raga
|
.22
|
Stadion
|
.23
|
Lapangan
|
.24
|
Kolam renang
|
.3
|
Pesta Olah Raga, Klasifikasi Disini: PON, Porsade,
Olimpiade, dsb
|
.4
|
KONI
|
427
|
Kepramukaan Meliputi: Organisasi Dan Kegiatan
Remaja
|
Klasifikasi Disini: Gelanggang Remaja
|
|
428
|
Kepramukaan
|
429
|
Pendidikan Kedinasan Untuk Depdagri, Lihat
890
|
430
|
KEBUDAYAAN
|
431
|
Kesenian
|
.1
|
Cabang Kesenian
|
.2
|
Sarana
|
.21
|
Gedung Kesenian
|
432
|
Kepurbakalaan
|
433
|
Sejarah
|
434
|
Bahasa
|
435
|
Usaha Pertunjukan, Hiburan, Kesenangan
|
440
|
KESEHATAN
|
441
|
Pembinaan Kesehatan
|
442
|
Obat-obatan
|
443
|
Penyakit Menular
|
444
|
Gizi
|
445
|
Rumah Sakit, Balai Kesehatan, PUSKESMAS, PUSKESMAS
Keliling, Poliklinik
|
446
|
Tenaga Medis
|
448
|
Pengobatan Tadisional
|
450
|
AGAMA
|
451
|
Islam
|
.1
|
Peribadatan
|
.11
|
Sholat
|
.12
|
Zakat Fitrah
|
.13
|
Puasa
|
.14
|
MTQ
|
.2
|
Rumah Ibadah
|
.3
|
Tokoh Agama
|
.4
|
Pendidikan
|
.41
|
Tinggi
|
42
|
Menengah
|
.43
|
Dasar
|
.44
|
Pondok Pesantren
|
.45
|
Gedung Sekolah
|
.46
|
Tenaga Pengajar
|
.47
|
Buku
|
.48
|
Dakwah
|
.49
|
Organisasi / Lembaga Pendidikan
|
.5
|
Harta Agama Wakaf, Baitulmal, dsb
|
.6
|
Peradilan
|
.7
|
Organisasi Keagamaan Bukan Politik Majelis Ulama
|
.8
|
Mazhab
|
456
|
Urusan Haji
|
.1
|
ONH
|
.2
|
Manasik
|
460
|
SOSIAL
|
463
|
Kesejahteraan Anak / Keluarga
|
.1
|
Anak Putus Sekolah
|
.2
|
Ibu Teladan
|
. 3
|
Anak Asuh
|
464
|
Pembinaan Pahlawan
|
465
|
Kesejahteraan Sosial
|
.1
|
Lanjut Usia
|
.2
|
Korban Kekacauan, Pengungsi, Repatriasi
|
466
|
Sumbangan Sosial
|
.1
|
Korban Bencana
|
.2
|
Pencarian Dana Untuk Sumbangan
|
.3
|
Meliputi: Penyelenggaraan Undian, Ketangkasan,
Bazar, dsb
|
.4
|
Panti Asuhan
|
.5
|
Panti Jompo
|
467
|
Bimbingan Sosial
|
.1
|
Masyarakat Suku Terasing Meliputi: Bimbingan,
Pendidikan, Kesehatan, Pemukiman
|
468
|
PMI
|
469
|
Makam
|
470
|
KEPENDUDUKAN
|
471
|
Pendaftaran Penduduk
|
472
|
Pencatatan Sipil
|
.1
|
Kelahiran, Kematian Dan Advokasi
|
.11
|
Kelahiran
|
.12
|
Kematian
|
.13
|
Advokasi Kelahiran Dan Kematian
|
.2
|
Perkawinan, Peceraian Dan Advokasi
|
473
|
Informasi Kependudukan
|
.1
|
Teknologi Informasi
|
.11
|
Perangkat Keras
|
.12
|
Perangkat Lunak
|
.13
|
Jaringan Komunikasi Data
|
.2
|
Kelembagaan Dan Sumber Daya Informasi
|
480
|
MEDIA MASSA
|
481
|
Penerbitan
|
.1
|
Surat Kabar
|
.2
|
Majalah
|
.3
|
Buku
|
.4
|
Penerjemahan
|
482
|
Radio
|
485
|
Pers
|
.1
|
Kewartawanan
|
.2
|
Wawancara
|
.3
|
Informasi Nasional
|
500
|
PEREKONOMIAN
|
510
|
PERDAGANGAN
|
520
|
PERTANIAN
|
522
|
Kehutanan
|
523
|
Perikanan
|
524
|
Peternakan
|
525
|
Perkebunan
|
530
|
PERINDUSTRIAN
|
539
|
Perusahaan Daerah / BUMD/BULD
|
540
|
PERTAMBANGAN / KESAMUDRAAN
|
541
|
Minyak Bumi / Bensin
|
546
|
Geologi
|
.1
|
Vulkanologi
|
.11
|
Pengawasan Gunung Berapi
|
.2
|
Sumur Artesis, Air Bawah Tanah
|
550
|
PERHUBUNGAN
|
551
|
Perhubungan Darat
|
552
|
Perhubungan Laut
|
553
|
Perhubungan Udara
|
554
|
Pos
|
555
|
Telekomunikasi
|
556
|
Pariwisata dan Rekreasi
|
560
|
TENAGA KERJA
|
580
|
PERBANKAN / MONETER
|
581
|
Kredit
|
582
|
Investasi
|
590
|
AGRARIA
|
593
|
Pengurusan Hak-Hak Tanah
|
600
|
PEKERJAAN UMUM DAN KETENAGAKERJAAN
|
610
|
PENGAIRAN
|
611
|
Irigasi
|
620
|
JALAN
|
630
|
JEMBATAN
|
640
|
BANGUNAN
|
650
|
TATA KOTA
|
670
|
KETENAGAAN
|
671
|
Listrik
|
.21
|
PLTA ( Pembangkit Listrik Tenaga Air )
|
.22
|
PLTD ( Pembangkit Listrik Tenaga Diesel )
|
.23
|
PLTG P ( Pembangkit Listrik Tenaga Gas )
|
.24
|
PLTM ( Pembangkit Listrik Tenaga Matahari )
|
.25
|
PLTN ( Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir )
|
.26
|
PLTPB ( Pembangkit Listrik Tenaga Uap )
|
690
|
AIR MINUM
|
700
|
PENGAWASAN
|
701
|
Bidang Urusan Dalam
|
702
|
Bidang Peralatan
|
703
|
Bidang Kekayaan Daerah
|
704
|
Bidang Perpustakaan / Dokumentasi / Kearsipan Sandi
|
705
|
Bidang Perencanaan
|
706
|
Bidang Organisasi / Ketatalaksanaan
|
707
|
Bidang Penelitian
|
708
|
Bidang Konferensi
|
709
|
Bidang Perjalanan Dinas
|
710
|
BIDANG PEMERINTAHAN
|
720
|
BIDANG POLITIK
|
727
|
Bidang Pemilihan Umum
|
730
|
BIDANG KEAMANAN/KETERTIBAN
|
740
|
BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT
|
750
|
BIDANG PEREKONOMIAN
|
760
|
BIDANG PEKERJAAN UMUM
|
780
|
BIDANG KEPEGAWAIAN
|
781
|
Bidang Pengadaan Pegawai
|
782
|
Bidang Mutasi Pegawai
|
783
|
Bidang Kedudukan Pegawai
|
784
|
Bidang Kesejahteran Pegawai
|
785
|
Bidang Cuti
|
786
|
Bidang Penilaian
|
787
|
Bidang Tata Usaha Kepegawaian
|
788
|
Bidang Pemberhentian Pegawai
|
789
|
Bidang Pendidikan Pegawai
|
790
|
BIDANG KEUANGAN
|
791
|
Bidang Anggaran
|
792
|
Bidang Otorisasi
|
793
|
Bidang Verifikasi
|
794
|
Bidang Pembukuan
|
795
|
Bidang Perbendaharaan
|
796
|
Bidang Pembina Kebendaharaan
|
797
|
Bidang Pendapatan
|
799
|
Bidang Bendaharaan
|
800
|
KEPEGAWAIAN
|
810
|
PENGADAAN
|
820
|
MUTASI
|
822
|
Kenaikan Gaji Berkala
|
823
|
Kenaikan Pangkat / Pengangkatan
|
824
|
Pemindahan / Pelimpahan / Perbantuan
|
825
|
Datasering dan Penempatan Kembali
|
826
|
Penunjukan Tugas Belajar
|
828
|
Mutasi Dengan Instansi Lain
|
830
|
KEDUDUKAN
|
Meliputi:
|
|
831
|
Perhitungan Masa Kerja
|
832
|
Penyesuaian Pangkat / Gaji
|
833
|
Penghargaan Ijazah / Penyesuaian
|
834
|
Jenjang Pangkat / Eselonering
|
840
|
KESEJAHTERAAN PEGAWAI
|
Meliputi:
|
|
841
|
Tunjangan
|
.1
|
Jabatan
|
.2
|
Kehormatan
|
.3
|
Kematian/Uang Duka
|
.4
|
Tunjangan Hari Raya
|
.5
|
Perjalanan Dinas Tetap/Cuti/Pindah
|
.6
|
Keluarga
|
.7
|
Sandang, Pangan, Papan (Bapertarum)
|
842
|
Dana
|
.1
|
Taspen
|
.2
|
Kesehatan
|
. 3
|
Asuransi
|
843
|
Perawatan Kesehatan
|
844
|
Koperasi / Distribusi
|
845
|
Perumahan/Tanah
|
846
|
Bantuan Sosial
|
850
|
CUTI Meliputi Cuti Tahunan, Cuti Besar, Cuti Sakit,
Cuti Hamil, Cuti Naik Haji, Cuti
|
Diluar Tanggungan Negara dan Cuti Alasan Lain
|
|
860
|
PENILAIAN
|
861
|
Penghargaan
|
.1
|
Bintang/Satyalencana
|
.2
|
Kenaikan Pangkat Anumerta
|
.3
|
Kenaikan Gaji Istimewa
|
.4
|
Hadiah Berupa Uang
|
.5
|
Pegawai Teladan
|
862
|
Hukuman
|
863
|
Konduite, DP3, Disiplin Pegawai
|
864
|
Ujian Dinas
|
865
|
Penilaian Kehidupan Pegawai Negeri
|
Meliputi: Petunjuk Pelaksanaan Hidup Sederhana,
Penilaian Kekayaan Pribadi. (LP2P )
|
|
870
|
TATA USAHA KEPEGAWAIAN
|
871
|
Formasi
|
872
|
Bezetting/Daftar Urut Kepegawaian
|
873
|
Registrasi
|
.1
|
NIP
|
.2
|
KARPEG
|
.3
|
Legitiminasi/Tanda Pengenal
|
.4
|
Daftar Keluarga, Perkawinan, Perceraian, Karis,
Karsu
|
874
|
Daftar Riwayat Pekerjaan
|
875
|
Kewenangan Mutasi Pegawai
|
876
|
Penggajian
|
.1
|
SKPP
|
877
|
Sumpah/Janji
|
878
|
Korps Pegawai
|
880
|
PEMBERHENTIAN PEGAWAI
|
Meliputi Atas Pemberhentian,Permintaan
Sendiri, Dengan Hak Pensiun, Karena
|
|
Meninggal Dunia, Alasan Lain, Dengan Diberi Uang
Pesangon, Uang Tnggu Untuk
|
|
Sementara Waktu dan Pemberhentian Tidak
Dengan Hormat
|
|
881
|
Permintaan Sendiri
|
882
|
Dengan Hak Pensiun
|
883
|
Karena Meninggal
|
884
|
Alasan Lain
|
885
|
Uang Pesangon
|
886
|
Uang Tunggu
|
887
|
Untuk Sementara Waktu
|
888
|
Tidak Dengan Hormat
|
890
|
PENDIDIKAN PEGAWAI
|
Meliputi:
|
|
891
|
Perencanaan
|
892
|
Pendidikan _Egular / Kader
|
893
|
Pendidikan dan Pelatihan / Non Reguler
|
894
|
Pendidikan Luar Negeri
|
895
|
Metode
|
896
|
Tenaga Pengajar / Widyaiswara/Narasumber
|
897
|
Administrasi Pendidikan
|
898
|
Fasilitas Belajar
|
899
|
Sarana
|
900
|
KEUANGAN
|
910
|
ANGGARAN
|
920
|
OTORISASI / SKO
|
930
|
VERIFIKASI
|
940
|
PEMBUKUAN
|
950
|
PERBENDAHARAAN
|
960
|
PEMBINAAN KEBENDAHARAAN
|
961
|
Pemeriksaan Kas Dan Hasil Pemeriksaan Kas
|
970
|
PENDAPATAN
|
990
|
BENDAHARAWAN
|
.
Penyusutan Arsip
Penyusutan untuk menghemat tempat penyimpanan dan biaya
serta menghemat waktu dalam usaha penemuan kembali arsip yang
disimpan. Penyusutan dilakukan oleh Tata Usaha Pengolah
1. Tata Usaha Pengolah
- secara teratur
mengadakan penelitian untuk menentukan arsip inaktif.
- memisah-misahkan
arsip yang dapat dimusnahkan dan yang akan dikirim ke penyimpanan.
- menata arsip
inaktif yang akan diserahkan ke penyimpanan dalam file tersendiri.
- pada waktu yang
telah ditentukan,mengirim arsip inaktif tersebut kepada penyimpanan.
2. Unit Kearsipan
Secara teratur melakukan penelitian arsip yang sudah
melampaui jadwal retensi.
Pemusnahan dan Penyerahan arsip.